16116706
4KA26
Audit Teknologi Sistem Informasi
- Pengertian IT Audit
Audit teknologi informasi adalah bentuk pengawasan dan pengendalian dari infrastruktur teknologi informasi secara menyeluruh. Audit teknologi informasi ini dapat berjalan bersama-sama dengan audit finansial dan audit internal, atau dengan kegiatan pengawasan dan evaluasi lain yang sejenis. Pada mulanya istilah ini dikenal dengan audit pemrosesan data elektronik, dan sekarang audit teknologi informasi secara umum merupakan proses pengumpulan dan evaluasi dari semua kegiatan sistem informasi dalam perusahaan itu. Istilah lain dari audit teknologi informasi adalah audit komputer yang banyak dipakai untuk menentukan apakah aset sistem informasi perusahaan itu telah bekerja secara efektif, dan integratif dalam mencapai target organisasinya.
Dalam pelaksanaanya, auditor TI mengumpulkan bukti-bukti yang memadai melalui berbagai teknik termasuk survey, wawancara, observasi dan review dokumentasi.Satu hal yang unik, bukti-bukti audit yang diambil oleh auditor biasanya mencakup pula bukti elktronis. Biasanya, auditor TI menerapkan teknik audit berbantuan computer, disebut juga dengan CAAT (Computer Aided Auditing Technique). Teknik ini digunakan untuk menganalisa data, misalnya saha data transaksi penjualan, pembelian,transaksi aktivitas persediaan, aktivitas nasabah, dan lain-lain.
- Tujuan IT Audit
> Availability ketersediaan informasi, apakah informasi pada perusahaan dapat menjamin ketersediaan informasi dapat dengan mudah tersedia setiap saat.
> Confidentiality / kerahasiaan informasi, apakah informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi perusahaan hanya dapat diakses oleh pihak-pihak yang berhak dan memiliki otorisasi.
> Integrity, apakah informasi yang tersedia akurat, handal, dan tepat waktu.
- Alasan
Peran IT Audit sangat penting karena banyaknya perusahaan menghabiskan dana di bidang IT. Di karenakan manfaat IT sangat besar dalam peningkatan layanan serta proses kerja suatu perusahaan sangat dirasakan, maka diperlukan kehandalan dan keamanan dalam sistem IT agar mampu mengurangi resiko kehilangan data, gangguan pelayanan dan manajemen yang buruk dalam sistem IT
- Akibat
Akibat dari pemanfaat IT Audit dapat mengelola data dan informasi yang didapat secara efektif dan dapat meningkatkan pelayanan serta proses, namun sisi negatifnya adalah menjadi kurangnya peranan manusia karena terbiasanya menggunakan hasil output yang diperoleh dari komputer
- Ruang Lingkup
Ruang lingkup mencakup audit terhadap sistem informasi penjualan, yang diawli pada bagian marketing penerimaan order hingga pembuatan laporan penjualan. Sedangkan pengendalian prosedur dan pelaksanaan sistem informasi dibagi menjadi dua bagian yakni:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar